Zetizen – Jauh sebelum adanya tren “Bow Girl” dengan gaya manisnya yang disebut coquettecore, sehingga menjadi terkenal di dunia fashion, ternyata Chanel sudah lebih dulu mengusung gaya itu, loh.
Source: LAUNCHMETRICS SPOTLIGHT
Pagi ini di Paris Fashion Week, Chanel menghadirkan tampilan yang elegan dengan pita hitam besar yang membungkus Grand Palais, untuk merayakan salah satu motif ikonik mereka. Motif pita ini sudah ada sejak Gabrielle Chanel menghias kreasinya dengan pita di awal kariernya. Instalasi tersebut dirancang oleh Willo Perron, dan inspirasi pita itu juga terlihat di koleksi yang pernah dibuat oleh Studio Kreasi Chanel.
Dalam pertunjukan yang ikut disaksikan oleh Tyla, Raye, dan Camila Cabello, koleksi kali ini mengeksplorasi berbagai bentuk pita, mulai dari kerah, dan manset jaket yang dihiasi pita, hingga pita besar yang dikenakan di rambut para model. Beberapa gaun juga menampilkan motif pita, sementara blus putih diikat dengan pita besar di bagian depan.
Source: LAUNCHMETRICS SPOTLIGHT
Pita bukan satu-satunya yang menjadi ciri khas Chanel yang mendapat sorotan saja. Rangkaian Mutiara juga ikut hadir di berbagai penampilan. Mutiara – mutiara itu muncul di berbagai aksesori, termasuk tas selempang yang terlihat seperti kalung raksasa disampirkan di bahu, dan juga di sepatu bot pergelangan kaki yang haknya berupa satu mutiara besar.
Source: LAUNCHMETRICS SPOTLIGHT
Kain boucle dan tweed khas Chanel juga terlihat, dipadukan dengan tulle transparan dan pola berwarna yang memberikan kesan modern. Di beberapa penampilan dilengkapi dengan topi boater, yang kembali mengingatkan pada sejarah Chanel. Tidak hanya itu, bunga camellia, yang menjadi favorit Coco Chanel, juga ikut hadir dalam bentuk pita yang menghiasi kerah gaun sweater.
Source: Elle
