Zetizen - Belakangan ini, kalau kamu sering scrolling di TikTok atau Instagram, pasti pernah nemuin banyak orang yang lagi pamer sea moss gel dalam botol kaca. Ada juga yang nyampurin ke dalam jus, yoghurt atau salad. Tren ini bikin banyak orang penasaran, sebenarnya sea moss itu apa sih? Kok bisa sampai disebut-sebut sebagai superfood dari laut yang lagi naik daun?
Sea moss, atau yang biasa dikenal dengan nama Irish moss, bukanlah tren baru yang tiba-tiba muncul. Faktanya, rumput laut merah ini sudah digunakan sejak ratusan tahun lalu di Eropa dan Karibia sebagai bahan makanan sekaligus pengobatan tradisional.
Baru sekarang saja sea moss jadi spotlight karena gaya hidup sehat makin digandrungi anak muda. Apalagi, banyak influencer kesehatan yang ikut mempopulerkannya dengan klaim bahwa sea moss mengandung lebih dari 90 mineral penting yang dibutuhkan oleh tubuh. Dari sinilah muncul image kalau sea moss bukan sekadar rumput laut biasa, tapi rumput laut ajaib yang bisa menunjang kesehatan tubuh dari ujung kepala sampai kaki.
Kaya Nutrisi dan Kaya Manfaat
Kalau biasanya kamu dengar rumput laut identik dengan sushi atau cemilan asin, sea moss punya cerita berbeda. Kandungannya lengkap banget, ada yodium yang bantu tiroid bekerja optimal, zat besi biar energi tetap stabil sepanjang hari, sampai kalsium dan magnesium yang bikin tulang tetap kokoh.
Nggak heran banyak orang menyebut sea moss sebagai multivitamin alami. Beberapa riset juga menunjukkan potensi sea moss dalam menjaga kesehatan usus berkat kandungan seratnya yang tinggi. Jadi, manfaatnya bukan hanya bikin tubuh bertenaga, tapi juga untuk menjaga sistem imun tetap prima.
Cara Konsumsi yang Kekinian
Yang bikin sea moss jadi hits adalah cara konsumsinya yang fleksibel banget. Setelah diolah jadi gel, rasanya nyaris netral, jadi gampang banget dimix ke smoothie atau bahkan jus buah. Banyak kreator konten yang sengaja bikin resep unik dengan sea moss gel biar lebih kekinian dan gampang diikuti.
Nggak cuma buat dikonsumsi, sea moss juga lagi tren dijadikan skincare alami. Masker wajah berbahan sea moss dipercaya bikin kulit lebih lembap, sehat dan glowing natural. Jadi, satu bahan bisa punya manfaat ganda baik dari dalam maupun luar tubuh.
Viral, Tapi Tetap Ada Catatan
Meski hype sea moss makin besar, para ahli tetap ngasih catatan penting. Kandungan yodium di sea moss memang baik, tapi kalau kebanyakan justru bisa bikin masalah pada tiroid. Jadi, kuncinya tetap pada keseimbangan.
Konsumsi secukupnya aja, jangan asal latah ikut tren tanpa tahu batas aman. Apalagi, produk sea moss gel yang dijual di pasaran kadang berbeda kualitasnya, tergantung cara pengolahan dan kebersihan bahan baku. Jadi, pastikan kamu pilih yang terpercaya biar manfaatnya benar-benar terasa.
Jadi, wajar banget kalau sea moss sekarang jadi bahan obrolan di mana-mana. Nggak cuma estetik buat dipajang di media sosial, tapi juga punya kandungan nutrisi yang terbukti bermanfaat.
Tren ini bisa jadi salah satu cara buat generasi muda lebih peduli sama kesehatan, tapi tetap harus disertai dengan informasi yang benar. Jadi, kalau kamu pengin coba, kenali dulu manfaat dan risikonya, lalu nikmati sea moss dengan bijak.
