
Zetizen - Industri film Indonesia kembali menghadirkan sebuah karya yang sudah lama dinantikan: TUKAR TAKDIR. Film ini bukan sekadar drama biasa, melainkan sebuah adaptasi dari novel best seller karya Valiant Budi (Vabyo) yang sukses memikat banyak pembaca.
Menariknya, proyek ambisius ini dibintangi oleh aktor papan atas Nicholas Saputra sebagai pemeran utama.
Cerita TUKAR TAKDIR akan membawa penonton pada sebuah tragedi besar yang mengguncang kehidupan sang tokoh utama, Rawa, satu-satunya korban selamat dari kecelakaan pesawat mematikan.
Dibalik keberuntungannya bertahan hidup, tersimpan luka batin mendalam, rasa bersalah yang tak terhingga, dan konflik emosional yang menguras air mata.
Penasaran dengan jalan ceritanya? Berikut sinopsis lengkap film TUKAR TAKDIR yang dijadwalkan tayang di bioskop mulai 2 Oktober 2025.
Tragedi yang Mengubah Segalanya
Cerita dimulai dengan sebuah peristiwa mengejutkan yang menggemparkan publik: penerbangan Jakarta Airways 79 tiba-tiba hilang kontak. Awalnya, pesawat tersebut dilaporkan keluar dari jalur yang seharusnya, hingga akhirnya ditemukan jatuh di kawasan pegunungan Kalimantan Selatan.
Insiden ini menelan banyak korban jiwa. Dari 132 penumpang, hanya satu orang yang selamat. Berita ini tidak hanya menjadi headline media nasional, tetapi juga meninggalkan luka mendalam bagi keluarga korban.
Bagi mereka yang kehilangan, tragedi ini adalah akhir dunia. Namun, bagi satu orang yang berhasil bertahan, ini justru menjadi awal dari perjalanan panjang yang penuh dilema, rasa bersalah, dan misteri tak terjawab.
Rawa, Satu-Satunya Korban Selamat
Rawa (diperankan Nicholas Saputra) adalah satu-satunya penumpang yang lolos dari maut. Meski selamat secara fisik, ia harus menanggung luka parah dan trauma yang sulit disembuhkan.
Bertahan hidup ternyata tidak selalu berarti bahagia. Justru, Rawa menjadi pusat perhatian publik, media, dan keluarga korban.
Semua mata tertuju padanya. Semua pertanyaan ditujukan kepadanya: Bagaimana ia bisa selamat? Apa yang terjadi di dalam pesawat sebelum jatuh?
Sebagai saksi kunci dalam investigasi, Rawa terjebak dalam tekanan luar biasa. Ia harus menghadapi bukan hanya trauma, tetapi juga amarah dan kekecewaan dari mereka yang merasa kehilangan.
Di titik ini, konflik semakin tajam ketika dua tokoh penting hadir dalam hidup Rawa:
Zahra (Adhisty Zara), putri sang pilot yang tewas dalam kecelakaan.
Dita (Marsha Timothy), istri salah satu penumpang yang tidak selamat.