Are You a Zetizen?
Show Menu

Hog-O-Caster, Gitar Listrik dari Gear Motor Harley Davidson

Zetizen Zetizen 01 Jul 2016
Hog-O-Caster, Gitar Listrik dari Gear Motor Harley Davidson

 

Zetizen.com – Sebagai pabrikan motor mewah terkenal dunia, tentu saja parts apapun yang dibuat Harley-Davidson bakal ditujukan sebagai onderdil produk motornya. Tapi siapa sangka, ditangan Terry “Mojo” Johnson, gitaris band The Swamp Divers, parts motor Harley-Davidson justru disulap menjadi sebuah gitar listrik.

Jangan bayangkan gitar listrik buatan Terry ini bakal mirip dengan gitar listrik kebanyakan. Bukannya menggunakan kayu, badan gitar dibuat menggunakan gear roda belakang besar motor Harley-Davidson yang dipasangkan dengan sebuah penutup badan kopling. Diatasnya kemudian ditambahkan neck pickup dan bridge gitar yang dipasangkan dengan leher gitar berbahan kayu.

Leher gitar berbahan kayu sendiri memang diambil dari gitar normal lainnya. Namun diujung ujungnya, jelas terlihat kalau jack gitarnya terpasang di sebuah cover Airbox dari motor Sportster 1200. Sementara bridge dan tailpiece nya dipautkan ke tuas rem motor Harley yang disempurnakan dengan potongan dua pipa exhaust sebagai hiasan.

 

(foto: autoevolution)

 

Diberi nama Hog-O-Caster, gitar listrik ‘ajaib’ buatan Terry tersebut seolah ingin memadukan unsur sentimentil motor harley davidson dengan unsur nama yang pastinya terdengar akrab ditelinga para penggemar gitar Fender. Yep, imbuhan ‘Caster’ dibaliknya jelas jelas diakui Terry terinspirasi dari seri gitar legendaris Telecaster dan Stratocaster buatan Fender.

“Ide ini muncul saat seorang teman datang dan membawa sekumpulan parts Harley Davidson. Dan kurasa itu cukup untuk membuat gitar” Ungkap Tery seperti dikutip autoevolution.com

Well, meski mungkin gitar ini nggak bakal terdengar mirip atau bahkan sebagus gitar besutan Fender atau lainnya, Jelas kalau nilai sentimentil gitar ini emang benar benar eksklusif. Lagipula, untuk band bernuansa blues dan rock and roll kayak The Swamp Divers, suara ‘cempreng’ gitar ini nampaknya justru jadi nilai plus yang bikin musik mereka makin nikmat. Iya nggak? (autoevolution/giv)

RELATED ARTICLES

Please read the following article